Menu

Mode Gelap

Edukasi · 5 Feb 2022 ·

Stafsus Menag: Branding Baik, Strategi Jaring Minat Calon Peserta SPAN-UM PTKIN


 Stafsus Menag: Branding Baik, Strategi Jaring Minat Calon Peserta SPAN-UM PTKIN Perbesar

SUNANGUNUNGDJATI.COM – Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) harus menguatkan branding sebagai upaya meningkatkan kepercayaan masyarakat, hal ini disampaikan Staf Khusus Menteri Agama Wibowo Prasetyo pada kegiatan konsolidasi humas untuk sosialisasikan pelaksanaan penerimaan mahasiswa baru melalui jalur Seleksi Prestasi Akademik Nasional – Ujian Masuk Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (SPAN-UM PTKIN) di Semarang, Jumat (4/2/2022).

” Semakin sering sebuah brand dibicarakan, semakin familiar pula brandnya dan ini menjadi strategi publikasi keunggulan PTKIN termasuk juga publikasi SPAN UM PTKIN,”ucapnya.

Ia menerangkan, publikasi yang dilakukan adalah untuk membangun image baik lembaga.Branding image penting untuk menonjolkan keunggulan atau ciri khas  yang ditawarkan lembaga kita.

Menurut Wibowo, untuk menarik minat calon mahasiswa,SPAN UM PTKIN dengan berbagai potensi dan keunggulan yang dimiliki perguruan tinggi akan dikerahkan semaksimal mungkin, untuk itu sangat penting bagi perguruan tinggi melakukan branding untuk mengenalkan kampus. Perguruan tinggi harus memiliki “branding” yang baik untuk tetap eksis.

Ada banyak yang bisa dilakukan sebagai strategi publikasi, diantaranya   digitalisasi yang ada di PTKIN yang merupakan suatu strategi yang digunakan untuk pengembangan layanan yang berbasis digital untuk menjawab kebutuhan masyarakat belakangan ini yang serba digital, ungkapnya.

Rektor UIN Walisongo Semarang selaku ketua panitia SPAN-UM PTKIN, Imam Taufiq menyebutkan, pertemuan ini penting guna membangun konsolidasi dan sinergisitas serta komitmen dalam mempublikasikan kegiatan SPAN-UM PTKIN.

“Suksesnya promosi dan penerimaan mahasiswa baru adalah adalah suksesnya sosialisasi. Untuk itu kita menganggap penting untuk segera menghadirkan para humas di seluruh PTKIN untuk menyamakan persepsi, langkah, jadwal dan strategi bersama agar ini lebih efektif,” ujarnya.

Lebih lanjut, menurutnya diperlukan penyamaan persepsi dalam manajemen dan branding penerimaan mahasiswa baru serta diperlukan sebagai bahan dalam merumuskan berbagai kebijakan pelaksanaan SPAN-UM PTKIN.

Ketua Forum PTKN, Mahmud yang merupakan Rektor UIN Sunan Gunung Djati  mengapresiasi  kegiatan konsolidasi humas PTKIN sebagai upaya memaksimalkal kinerja panitia dalam publikasi berbagai hal terkait  SPAN-UM PTKIN, pungkas Mahmud.

 

 

Artikel ini telah dibaca 0 kali

badge-check

Editorial Team

Baca Lainnya

Keren! Jalin Kerjasama, 2 Mahasiswa UIN Bandung Internship di UITM Malaysia

1 April 2023 - 05:57

Ini Cara UIN Bandung Tingkatkan Kualitas Layanan Publik, Lewat Aplikasi E-Office

20 Februari 2023 - 11:08

Konferensi Internasional ICWT 2023 Jadi Gawean ITB dan UIN Bandung Tingkatan Publikasi Ilmiah

15 Februari 2023 - 08:30

Ini Cara UIN Bandung Kembangkan Reputasi Akademik Program Unggulan

13 Februari 2023 - 14:33

Tak Ingin Disebut Kupu-kupu Kampus, 5 Alasan Mahasiswa Wajib Berorganisasi Ala Insan Cita

9 Februari 2023 - 10:32

Tingkatkan Tracer Study, Pusat Karier UIN Sunan Bandung Terima Kunjungan dari UIN Malang

8 Februari 2023 - 20:05

Trending di Edukasi