SUNANGUNUNGDJATI.COM –Teman-teman mahasiswa antusias mengikuti perkuliahan mata kuliah Karya Tulis Ilmiah. Antusiasme yang ditunjukkan teman-teman mahasiswa semester III ini disebabkan oleh motivasi dan minat yang tinggi terhadap materi mata kuliah ini.
Mata kuliah ini disajikan pada Jurusan Tasawuf dan Psikoterapi (TP) Fakultas Ushuluddin UIN Sunan Gunung Djati Bandung di pelajaran ganjil tahun 2024. Jurusan ini terdiri atas 4 (empat) kelas, yaitu A, B, C, dan D.
Jumlah Kelas A 36 Orang, Kelas B 38 Orang, Kelas C 41 Orang, dan Kelas D 30 Orang. Dari 145 mahasiswa masing-masing diarahkan praktik menulis artikel ilmiah.
Keterampilan ini dimaksudkan sebagai latihan menulis Skripsi. Karena struktur artikel ilmiah merupakan struktur Skripsi dari aspek sistematika penulisan.
Jika tuntas latihan menulis artikel ilmiah, maka dipastikan teman-teman mahasiswa bisa dan lancar menulis Skripsi di kemudian hari. Kenyataan ini didasarkan pengalaman mahasiswa mengikuti latihan menulis artikel ilmiah di angkatan sebelumnya.
Sebagai bonus, mahasiswa juga berpeluang mempunyai jejak publikasi ilmiah. Artikel ilmiah tidak lain ditulis untuk kebutuhan publikasi atau penerbitan di jurnal ilmiah.
Prof. Dr. Wahyudin Darmalaksana, M.Ag., Dekan Fakultas Ushuluddin UIN Sunan Gunung Djati Bandung pernah menyatakan di salah satu kelas. “Bila artikel ilmiah berhasil terbit di jurnal terakreditasi, maka pencapaian tersebut bisa menjadi tabungan untuk tugas akhir,” ungkapnya.
Meskipun begitu, Dekan memberikan persyaratan lain. Pertama, artikel ilmiah minimal terbit di jurnal terakreditasi Nasional minimal peringkat 4 sesuai peraturan Rektor. Diketahui bahwa peringkat jurnal terakreditasi Nasional ditentukan berdasarkan skala Science and Technology Index (Sinta), sejak Sinta 6 terendah sampai Sinta 1 tertinggi.
Kedua, topik bahasan artikel ilmiah mendapat persetujuan dosen pembimbing akademik dan mendapat pengesahan pihak jurusan. Untuk hal terakhir ini, Dekan berjanji membantu kelancaran mekanisme usulan tugas akhir agar sesuai prosedur menurut ketentuan yang berlaku.
Bagi Dekan, publikasi ilmiah mahasiswa sangat berharga meskipun bukan untuk kepentingan tugas akhir. Jejak publikasi ilmiah mahasiswa akan menjadi bukti untuk kelengkapan dokumen Surat Keterangan Pendamping Ijazah (SKPI) yang harus dimiliki oleh lulusan.
Selebihnya, bukti publikasi ilmiah mahasiswa menjadi peluang untuk mendapat anugerah Rektor. Berupa Adhi Djati Utama yang diberikan kepada lulusan terbaik di acara wisuda. Salah satu parameter anugerah ini adalah publikasi artikel ilmiah, baik di jurnal nasional maupun jurnal internasional.
Selain motivasi dan minat, antusiasme teman-teman mahasiswa juga tidak terlepas dari sosok tenaga pengajar yang mengampu mata kuliah ini. Pengampu mata kuliah ini adalah Hidayatul Fikra, M.Psi. yang tidak lama setelah lulus program magister ia segera diangkat menjadi Dosen Luar Biasa di Fakultas Ushuluddin UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
Hidayatul Fikra, M.Psi. merupakan alumni jurusan TP Fakultas Ushuluddin UIN Sunan Gunung Djati Bandung tahun 2021. Setelah lulus jenjang sarjana (S1), ia melanjutkan studi magister (S2) pada Program Studi (Prodi) Psikologi pada Fakultas Psikologi Universitas Padjadjaran (Unpad), Bandung dan lulus meraih gelar magister di awal tahun 2024.
Pada bulan November 2024 ini, Hidayatul Fikra, M.Psi. baru saja meraih anugerah. Jurnal Riset Agama (JRA) yang ia kelola sebagai Managing Editor lolos akreditasi Nasional. Anugerah tersebut didasarkan surat keputusan tertanggal 15 Oktober 2024 yang diumumkan resmi tanggal 21 November 2024.
Pada Rencana Program dan Kegiatan Pembelajaran Semester (RPKPS), Hidayatul Fikra, M.Psi. menerapkan standar artikel ilmiah pada mata kuliah Karya Tulis Ilmiah ini. Praktis, artikel-artikel ilmiah yang dihasilkan mahasiswa dipastikan memenuhi standar kelayakan publikasi di jurnal ilmiah.
Di saat yang sama, pengampu mata kuliah ini juga merupakan Managing Editor jurnal ilmiah terakreditasi Nasional Sinta 3. Sehingga Hidayatul Fikra, M.Psi. sangat mengerti kualifikasi artikel ilmiah untuk sasaran publikasi di jurnal ilmiah Sinta 3.
“Teman-teman mahasiswa hendaknya memanfaatkan momentum untuk mengukur hasil latihan menulis artikel ilmiah apakah memenuhi kualifikasi standar publikasi ilmiah ataukah masih perlu ketajaman,” ungkap Dekan, Selasa, 26/11/2024.
Di Kelas C dan D, Hidayatul Fikra, M.Psi. melibatkan Fitriani, M.Pd., koleganya yang sama-sama sebagai Tutor Menulis di Kelas Menulis Fakultas Ushuluddin UIN Sunan Gunung Djati Bandung.