Ini Cara Pendaftaran Program Bantuan Inkubasi Bisnis Pesantren Tahap II

- Editorial Team

Selasa, 2 Juli 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SUNANGUNUNGDJATI.COM — Direktorat Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren kembali membuka pendaftaran peserta Program Bantuan Inkubasi Bisnis Pesantren Tahap II Tahun Anggaran 2024.

Program Bantuan Inkubasi Bisnis Pesantren merupakan bagian dari Program Kemandirian Pesantren yang telah diluncurkan oleh Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas sejak 2021. Pada 2024, program ini membawa semangat “Tahun Kemandirian Pesantren Berkelanjutan” dengan target mereplikasi model kemandirian di ribuan pesantren yang mengelola unit usaha secara mandiri, serta membangun jaringan bisnis baik antar pesantren maupun dengan pihak lain.

Plt Direktur Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren, Waryono Abdul Gofur, menyatakan bahwa sasaran program ini adalah pesantren yang belum pernah menerima bantuan sebelumnya. Selain bantuan finansial, pesantren yang terpilih juga akan mendapatkan pendampingan untuk mengembangkan usahanya.

“Alhamdulillah, melalui sistem aplikasi PUSAKA dan SIMBA, pendaftaran bantuan sudah bisa dimulai hari ini,” kata Waryono yang juga menjabat sebagai Ketua Kelompok Kerja Program Kemandirian Pesantren dalam keterangannya, Selasa (2/7/2024).

Pendaftaran Program Bantuan Inkubasi Bisnis Pesantren dibuka dari 1-8 Juli 2024. Pesantren dapat mendaftar dengan mengunggah proposal melalui aplikasi PUSAKA yang dapat diunduh dari App Store atau Play Store, atau melalui laman https://pusaka.kemenag.go.id/.

Pendaftaran juga dapat dilakukan melalui website aplikasi bantuan SIMBA di https://simba.kemenag.go.id/. Semua pengajuan harus dalam bentuk berkas digital (soft copy).

“Proposal bisnis perlu disiapkan oleh pesantren dengan memperhatikan kesesuaian dengan Petunjuk Teknis Bantuan yang dapat diunduh di laman https://simba.kemenag.go.id/,” jelas Waryono.

Kepala Subdit Pendidikan Pesantren, Basnang Said, menambahkan bahwa dalam mengajukan proposal bantuan inkubasi bisnis, pesantren harus menyiapkan semua persyaratan yang diperlukan, terutama profil bisnis yang sedang atau akan dijalankan. “Profil pesantren dan profil bisnis yang ditawarkan akan menjadi faktor penting dalam penentuan kelulusan pengajuan bantuan,” ujar Basnang.

Basnang juga mengingatkan masyarakat untuk berhati-hati terhadap berbagai modus penipuan yang mengatasnamakan pemberi bantuan, seperti permintaan uang muka atau transfer dana. Informasi resmi mengenai penyaluran bantuan pondok pesantren dapat diakses melalui media sosial Direktorat Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren.

Dengan adanya program ini, diharapkan pesantren-pesantren di Indonesia dapat lebih mandiri dan berdaya saing dalam mengelola usahanya, sehingga mampu memberikan kontribusi positif bagi masyarakat.

Pos Terkait

Ditargetkan Capai 78 Poin, Ini Langkah Kemenag Tingkatkan Indeks Kerukunan 2025-2029
Pesan Sekjen buat Peserta KKN Moderasi Beragama, Responsif dan Adaptif itu Penting
Ingat! Kunjungan Grand Syekh Al Azhar Bawa Pesan Toleransi dan Moderasi
Jangan Mudah Mengkafirkan, Sekjen Kemenag: Grand Syekh Al Azhar Mengkhawatirkan Perpecahan
Besok! Grand Syekh Al-Azhar Mesir Isi Kuliah Umum Moderasi Beragama di UIN Jakarta
Saatnya Stop dan Hindari Judi Online!
Top! Sabet Best Score Math OMNAS 13, Siswa MTsN 1 Pati Terima Hadiah Field Trip Thailand
Inilah Catatan Menag Soal Promosi UM-PTKIN 2024

Pos Terkait

Sabtu, 20 Juli 2024 - 12:03 WIB

Ditargetkan Capai 78 Poin, Ini Langkah Kemenag Tingkatkan Indeks Kerukunan 2025-2029

Rabu, 17 Juli 2024 - 20:52 WIB

Pesan Sekjen buat Peserta KKN Moderasi Beragama, Responsif dan Adaptif itu Penting

Jumat, 12 Juli 2024 - 09:28 WIB

Ingat! Kunjungan Grand Syekh Al Azhar Bawa Pesan Toleransi dan Moderasi

Rabu, 10 Juli 2024 - 11:03 WIB

Jangan Mudah Mengkafirkan, Sekjen Kemenag: Grand Syekh Al Azhar Mengkhawatirkan Perpecahan

Senin, 8 Juli 2024 - 11:11 WIB

Besok! Grand Syekh Al-Azhar Mesir Isi Kuliah Umum Moderasi Beragama di UIN Jakarta

Selasa, 2 Juli 2024 - 08:56 WIB

Ini Cara Pendaftaran Program Bantuan Inkubasi Bisnis Pesantren Tahap II

Senin, 1 Juli 2024 - 09:41 WIB

Saatnya Stop dan Hindari Judi Online!

Kamis, 27 Juni 2024 - 07:01 WIB

Top! Sabet Best Score Math OMNAS 13, Siswa MTsN 1 Pati Terima Hadiah Field Trip Thailand

Pos Terbaru

KomDak

Hari Anak Nasional, Kemenag Rilis TelePontren

Selasa, 23 Jul 2024 - 12:17 WIB

Reliji

Moderasi Beragama Jadi Wacana Intelektual Kampus

Senin, 22 Jul 2024 - 12:09 WIB