Menu

Mode Gelap

Hikmah · 8 Feb 2023 ·

Rezeki Sehat


 Rezeki Sehat Perbesar

 

SUNANGUNUNGDJATI.COM

Melihat orang-orang yang terbaring di rumah sakit dengan berbagai keadaan dan penyakit. Semakin membuat kita bersyukur atas nikmat sehat yang Allah berikan.

Dan seadainya kita di beri uang 10 Miliar untuk menggantikan penyakit yang mereka alami, tentu kita tidak akan sudi. Kita pasti tetap akan memilih lebih baik hidup sederhana asalkan sehat, daripada banyak uang namun punya penyakit.

Demikianlah sikap seperti ini harusnya juga kita tanamkan pada kehidupan sehari-hari dalam memahami rezeki yang Allah berikan.
Sehingga menjadikan kita lebih banyak bersyukur dan tidak merasa iri dengan segala kenikmatan yang orang lain dapatkan.

Sebab bisa jadi Allah tidak memberi mu 10 Miliar dalam bentuk uang, Tapi dalam bentuk kesehatan. Maka jangan pernah batasi rezeki itu hanya uang, Tapi semua kebaikan yang dapat kamu nikmati itu juga rezeki.

Karena itu kita tidak perlu iri dengan rezeki yang orang lain miliki, sebab rezeki itu banyak bentuknya. Sebaliknya, justru kita banyak bersyukur dengan rezeki yang ada pada kita yang tidak orang lain miliki.

Termasuk salah satunya adalah rezeki berupa kesehatan yang ada pada diri kita, Sebab diluar sana banyak orang harus membayar mahal demi kesehatan tak peduli berapa pun harganya.

Dengan demikian kesehatan adalah hal yang sangat berharga, lebih nikmat dan lebih utama. Bahkan rezeki kesehatan jauh lebih baik dari pada harta, Sebagai Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

لاَ بَأْسَ بِالْغِنَى لِمَنِ اتَّقَى وَالصِّحَّةُ لِمَنِ اتَّقَى خَيْرٌ مِنَ الْغِنَى وَطِيبُ النَّفْسِ مِنَ النِّعَمِ

Tidak mengapa seseorang itu kaya asalkan bertakwa. Sehat bagi orang yang bertakwa itu lebih baik dari pada kekayaan. Dan hati yang bahagia adalah bagian dari nikmat.” (riwayat Ibnu Majah no. 2141).

Semoga kita menjadi orang-orang yang banyak bersyukur, senantiasa memiliki hati yang lapang, qona’ah, tidak iri dengan kehidupan orang lain, sehingga Allah terus menambah kita dengan berbagai bentuk rezeki, nikmat dan kebaikan.

Salam. Muhammad Awod Faraz Bajri.

 

Artikel ini telah dibaca 4 kali

badge-check

Editorial Team

Baca Lainnya

RAMADAN DI TATAR SUNDA (3): Janari, Saur, dan Ngalalu

28 Maret 2023 - 10:13

RAMADAN DI TATAR SUNDA (2): Dulag Kuramas

27 Maret 2023 - 14:33

RAMADAN DI TATAR SUNDA (1): Munggah

26 Maret 2023 - 14:31

Luar Biasa! Karomah Sunan Gunung Jati Bikin Putri Cantik Jatuh Hati

26 Maret 2023 - 10:39

4 Cara Sambut Bulan Suci Ramadhan 1444 H

24 Maret 2023 - 08:44

Prof Dadang Kahmad: Sambut Ramadhan dengan Gembira dan Rasa Syukur

22 Maret 2023 - 14:03

Trending di Ramadan