Ingat! Kunjungan Grand Syekh Al Azhar Bawa Pesan Toleransi dan Moderasi

- Editorial Team

Jumat, 12 Juli 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SUNANGUNUNGDJATI.COM — Lawatan Grand Syekh Al Azhar Ahmed Al Tayeb selama empat hari di Indonesia membawa pesan penting bagi warga bangsa, yaitu toleransi dan moderasi. Hal ini disampaikan Menag Yaqut Cholil Qoumas usai melepas kepulangan Grand Syekh ke Mesir di Bandara Soekarno Hatta Banten, pada Jumat (12/7/2024) dini hari.

“Ini membawa pesan baik bagi seluruh warga bangsa, khususnya bangsa Indonesia. Bahwa jalan tengah ini dapat menjadi pilihan bagi kita untuk membangun hubungan antarumat manusia,” kata Menag.

Kepada Menag, Grand Syekh mengaku senang dan puas bisa berkunjung ke Indonesia karena mendapat sambutan hangat dari masyarakat Indonesia, tidak hanya muslim tapi juga umat dari berbagai agama. Selama di Jakarta, Grand Syekh juga bertemu dengan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo, Wakil Presiden Ma’ruf Amin, Menteri Pertahanan yang juga Presiden Indonesia Terpilih Prabowo Subianto, serta tokoh agama, serta banyak ulama dan cendekiawan di Indonesia.

Momentum kehadiran Grand Syekh beserta delegasi juga dimanfaatkan Kementerian Agama untuk meresmikan Markaz Tathwir cabang Indonesia. Lembaga ini akan membantu calon mahasiswa yang ingin belajar ke Al Azhar, Kairo, Mesir.

“Lembaga ini nantinya akan memberi kepastian dan kemudahan, khususnya bagi anak-anak kita yang ingin melanjutkan pendidikan di Universitas Al Azhar, Kairo, Mesir,” ungkap Menag.

“Kita sudah siapkan tempatnya di Ciawi Bogor. Mudah-mudahan dalam waktu dekat dapat dimanfaatkan,” tandasnya.

Hadir mendampingi Menag, Staf Khusus Menteri Agama Wibowo Prasetyo dan Adung Abdul Rohman.

Diketahui, lawatan Grand Syekh di Indonesia berlangsung selama empat hari, 8 - 11 Juli 2024. Selain bertemu dengan Presiden dan Wakil Presiden, Grand Syekh juga bertemu dengan pimpinan ormas Islam terbesar, NU dan Muhammadiyah, termasuk mengunjungi Pesantren Darunnajah di Ulujami, Jakarta Selatan.

Pos Terkait

Transformasi Layanan KUA, Kemenag Gelar Nikah Massal Gratis di Palembang
Asyik! 11 PTKN Segera Bertransformasi Menjadi Universitas dan Institut
Yuk Ikutan Program Manasik Zakat dan Beasiswa Orang Tua Asuh
Top! 8.000 Pelajar Daftar Program Beasiswa Santri Berprestasi 2024
Rembug Ide Gen-Z, Tegaskan Peran Guru Madrasah sebagai Penggerak Moderasi
Ditargetkan Capai 78 Poin, Ini Langkah Kemenag Tingkatkan Indeks Kerukunan 2025-2029
Pesan Sekjen buat Peserta KKN Moderasi Beragama, Responsif dan Adaptif itu Penting
Jangan Mudah Mengkafirkan, Sekjen Kemenag: Grand Syekh Al Azhar Mengkhawatirkan Perpecahan

Pos Terkait

Kamis, 8 Agustus 2024 - 08:48 WIB

Transformasi Layanan KUA, Kemenag Gelar Nikah Massal Gratis di Palembang

Selasa, 6 Agustus 2024 - 23:14 WIB

Asyik! 11 PTKN Segera Bertransformasi Menjadi Universitas dan Institut

Kamis, 1 Agustus 2024 - 20:31 WIB

Yuk Ikutan Program Manasik Zakat dan Beasiswa Orang Tua Asuh

Minggu, 28 Juli 2024 - 14:27 WIB

Top! 8.000 Pelajar Daftar Program Beasiswa Santri Berprestasi 2024

Jumat, 26 Juli 2024 - 22:22 WIB

Rembug Ide Gen-Z, Tegaskan Peran Guru Madrasah sebagai Penggerak Moderasi

Sabtu, 20 Juli 2024 - 12:03 WIB

Ditargetkan Capai 78 Poin, Ini Langkah Kemenag Tingkatkan Indeks Kerukunan 2025-2029

Rabu, 17 Juli 2024 - 20:52 WIB

Pesan Sekjen buat Peserta KKN Moderasi Beragama, Responsif dan Adaptif itu Penting

Jumat, 12 Juli 2024 - 09:28 WIB

Ingat! Kunjungan Grand Syekh Al Azhar Bawa Pesan Toleransi dan Moderasi

Pos Terbaru

News

Asyiknya Gen Z Jadi Agen Moderasi Beragama

Senin, 12 Agu 2024 - 06:41 WIB

Nulis

Yuk Kenali 5 Bentuk Penilaian dalam Kurikulum Merdeka

Minggu, 11 Agu 2024 - 07:30 WIB